Jajanan jaman esde

Assalamualaikum

Peluk cium dari saya, seorang mahasiswa yang sedang libur tapi entah ingin liburan kemana. Semacam sedang berlayar namun masih memikirkan kapalnya akan berlabuh dimana. Ya..begitulah.

Oke. Jadi malam ini saya sedang iseng-iseng mengamati linimasa twitter, yah biar seperti anak gaul jaman sekarang sering lakukan.  Banyak hal yang sering saya dapatkan setelah melakukan pengamatan tersebut. Mulai  dari gundah, gulana, menyedihkan, keperihan…dan AHHH keempat hal tersebut sudah sangat jarang saya temukan. Mungkin karena penyebabnya telah sadar betapa tweetnya begitu mempengaruhi mood saya. Terimakasih, kakah! #okesipinigaje

Berdasarkan pengamatan linimasa saya malam ini, saya akan berbagi cerita tentang beberapa jajanan jaman esde yang menjadi favorit saya dan masih saya ingat sampai diusia saya yang telah menginjak penghujung belasan tahun ini.  

Yang pertama adalah Coklat Payung. Yey, coklat payung ini adalah permen coklat yang memiliki payung berwarna warni tapi isinya tetap berwarna coklat yang sekali digigit akan begitu lumer di lidah penikmatnya.

Yang kedua adalah Coklat Choyo-choyo. Rasanya hampir sama dengan coki-coki pada jaman dulunya, perbedaannya terletak pada wadahnya. Jika Coki-coki bentuknya memanjang, Choyo choyo ini berbentuk mangkuk kecil dengan bonus sebuah sendok plastik apabila kita membelinya. Baikkan yang jual? Beli Choyo choyo, gratis sendok plastik. YEY!

Oh iya, Choyo-choyo ini terdiri dari beberapa macam rasa yang dipadukan dengan rasa coklat. Ada yang rasa coklat ‘saja’ ditandai dengan warna coklat polosnya, ada yang berpadu dengan warna pink, kuning, hijau dan putih. AAAH berwarna warni seperti hidup kita ini ya, gaes. IYAAAA ~~\o/

Yang ketiga adalah Permen Rokok. Nah, jajanan satu ini adalah jajanan yang begitu saya takuti untuk konsumsi jaman esde dulu. Kenapa? YAPOKOKNYA TAKUTT! Makanya jaman dulu saya kudet karena  di kelas saya, sayalah yang paling telat merasakan kelezatan permen rokok ini. Saya lugu, saya takut Mama marah kalau tau anaknya merokok di sekolah #okesip #SeriiAnakTeladan

Yang keempat adalah Nyamnyam. YEY. Nyamnyam ini yang iklannya di tivi paling heboh pada jaman saya esde. Satu cup Nyamnyam berisi beberapa buah stick biskuit dengan saos coklat yang nikmat. Buat kalian yang seumuran dengan saya dan sudah kenal akrab dengan Nyamnyam ini, pasti tahu jelas betapa nikmatnya stick biskuit itu saat dicocolkan ke lumeran coklat.

Kelima adalah Balon-balonan yang saya lupa namanya apa. Ini bukan makanan atau sejenis permen yang bisa dikonsumpsi. BUKAAAN. Ini semacam cairan kenyal berwarna warni yang apabila ditiup menggunakan pipet pendek yang telah disediakan, dia akan berubah wujud menjadi sebuah balon yang rawan meletus. Untuk membuat balon yang besar, dibutuhkan keahlian khusus, kesabaran penuh dan kekerenan maksimal.

Selanjutnya adalah Permen Kacamata. Nah, permen kacamata ini berupa permen coklat bulat kecil berwarna-warni yang diletakkan dalam sebuah plastik berbentuk kacamata. Jaman dulu, harganya masih limaratusan perkacamata.

Nah, yang terakhir adalah permen karet berbagai macam rasa yang sangat tipis, YOSAN super bubble gum! Aaahhh ini adaah permen favorit saya, apalagi yang rasa jeruk. Saya suka saya suka saya sukaaa ~~\o/

YEY. Itu dia beberapa jajanan favorit saya jaman esde, masih banyak jajanan yang saya favoritkan. Kebanyakan coklat sih, tapi karena saya rajin sikat gigi pake sikat gigi dan odol Kodomo maka gigi saya sehat sentausa walafiat. Aamiin aamiin Alhamdulillah. Wassalam :)



nb: semua gambar diambil dari google. Terimakasih, google:)